Isnin, 3 Disember 2012

Beza sakit kepala karena fisik dan psikis, Jangan menyepelekan


Beza sakit kepala karena fisik dan psikis, Jangan menyepelekan

sakit kepala karena fisik dan psikisSakit kepala adalah suatu penyakit yang hampir setiap orang mengalaminya. Hampir tidak ada satupun orang di dunia ini yang tidak pernah mengalami sakit kepala sepanjang hidupnya. Sakit kepala bisa disebabkan oleh banyak hal, misalnya stres, marah atau penyakit yang berhubungan langsung dengan fisik. Penyebab sakit kepala sangat beragam sehingga sulit untuk kita membedakan mana sakit kepala yang disebabkan oleh kondisi psikis atau kondisi fisik. Untuk sakit kepala yang disebabkan kondisi psikis, kita dapat meminum obat yang mengandung analgesik untuk meredakan sakit kepalanya. Sedangkan untuk sakit kepala yang disebabkan oleh kondisi fisik, kita tidak boleh melakukan hal yang sama, kita harus memeriksakan ke dokter untuk mengobati sumbernya, bukan menekan rasa sakitnya. 
Untuk membedakan sakit kepala yang disebabkan oleh fisik dan psikis, dimana penyebab fisik adalah yang berbahaya, ada beberapa tips dari doctorgrow.blogspot.com yang dapat anda perhatikan. Tips tersebut antara lain adalah:
  • Perhatikan keadaan awal mula sakit kepala
Jika sakit kepala dimulai dengan mendadak dan nyeri yang sangat hebat sampai-sampai anda tidak tahan merasakannya, tentu saja itu adalah sakit kepala yang disebabkan oleh penyakit fisik dan harus diperiksakan ke dokter. Sakit kepala yang disebabkan oleh keadaan psikis seperti stres karena suatu hal pada umumnya tidak terasa sangat sakit, hanya sangat konstan. Namun seiring berlalunya masalah, rasa sakit kepala tersebut akan hilang.
  • Perhatikan lokasi sakit kepala
Sakit kepala yang terjadi pada salah satu sisi saja, baik kiri atau kanan dan tidak berpindah-pindah merupakan kemungkinan terjadinya migrain. Sedangkan sakit kepala yang terjadi dari depan hingga belakang kepala seperti diikat adalah salah satu jenis penyakit sakit kepala yang berhubungan dengan stres atau kondisi psikis. Sedangkan sakit kepala yang dirasakan di depan atau belakang saja, dengan intensitas yang tinggi bisa saja merupakan tanda adanya tumor otak.
  • Perhatikan pola sakitnya
Sakit kepala yang terasa seperti kepala menjadi berat, seperti terikat dan sulit untuk menegakkan kepala adalah adalah salah satu jenis sakit kepala ringan akibat stres. Sedangkan jika berdenyut secara konstan di samping kepala, maka itu migrain. Sedangkan jika anda mengalami sakit kepala yang awalnya ringan, lalu terus memberat seiring waktu ditambah dengan gejala perubahan tingkah laku, gampang lupa, penglihatan terganggu, indera lain terganggu, kejang dan lemah pada separuh badan, bisa jadi adalah gejala tumor otak. Oleh karena itu harus segera diperiksakan ke dokter karena itu adalah sakit kepala yang disebabkan oleh keadaan fisik.
Hal-hal diatas dapat dijadikan pertanda untuk membedakan sakit kepala ringan dan berat. Hanya saja ada baiknya jika anda memeriksakan diri kepada dokter jika sakit kepala anda tidak hilang selama kurang lebih 24 jam. Meskipun kebanyakan nyeri sakit kepala adalah ringan, namun tidak ada salahnya anda melakukan pencegahan dengan konsultasi ke dokter, kan? Bukankah mencegah itu lebih baik daripada mengobati?




Tiada ulasan: